Minggu, 18 Desember 2011

Perjuangan Ekonomi Islam di UNPAD Bandung


Forum Riset Perbankan Syariah keempat di UNPAD Bandung, Alhamdulillah terlaksana dengan baik. Keberhasilan pelaksanaan Forum Riset kali ini memiliki makna yang cukup emosional bagi saya pribadi. Karena setelah 15 tahun berselang sejak kami pertama kali memulai perjuangan Ekonomi Islam di kampus tercinta UNPAD Bandung, baru kali ini saya melihat para guru besar dan staf pengajar senior FE UNPAD hadir dalam forum yang mendiskusikan Ekonomi Islam. Tidak hanya itu, para guru besar dan staf pengajar aktif dalam perancangan acara serta ikut dalam diskusi, baik sebagai peserta maupun sebagai narasumber. Kondisi yang membedakan adalah telah berdirinya Pusat Studi Ekonomi Islam di bawah naungan Fakultas Ekonomi. disamping itu, tiga jurusan yang ada; ekonomi, manajemen dan akuntansi berlomba-lomba untuk memunculkan bentuk-bentuk pembelajaran Ekonomi Islam, baik berupa mata kuliah khusus, konsentrasi maupun program studi.

Kepada teman-teman seperjuangan yang dahulu hingga saat ini pernah berhimpun dalam keluarga Islamic Studies of Economics Group (ISEG) FE UNPAD, lihatlah pencapaian perjuangan kita sejauh ini. Meski focus setiap perjuangan bukanlah hasil, tetapi layak saja hasil-hasil yang Tuhan telah limpahkan menambah semangat kita untuk berbuat lebih banyak dan lebih keras. Dahulu kita hanya berharap forum-forum diskusi secara regular berlangsung di kampus kita ini, setelah itu kita berharap ia menjadi satu mata kuliah, selanjutnya kita ingin agar ekonomi Islam pilihan-pilihan skripsi diantara mahasiswa, kini semua itu sudah Tuhan berikan. Bahkan bukan hanya sekedar itu, kini semua jurusan memiliki staf pengajar yang yang konsentrasi pada ekonomi dan keuangan Islam, setiap jurusan menyediakan konsentrasi pembelajaran pada Ekonomi Islam, dan terakhir fakultas dalam proses pendirian program studi Ekonomi Islam.

Hasil itu semua membutuhkan waktu 15 tahun untuk perjuangan kita di ISEG, dengan intensitas, kuantitas, dan kualitas perjuangan yang telah kita lakukan. Kita memulainya dari bermodalkan semangat, dari pengetahuan yang tidak ada, dari forum-forum terbatas informal, dari komunitas yang dapat dihitung dengan jari, tetapi kini ia telah berubah menjadi silabus, menjadi kurikulum, menjadi program studi, menyebar dan menjadi perhatian semua jurusan ekonomi, menjadi concern segenap anggota civitas academica, menjadi kelas-kelas formal yang tercatat dalam indeks nilai kelulusan resmi fakultas dan dilakukan semua civitas academica FE UNPAD dari mahasiswa, dosen, guru besar dan birokrasi kampus. Dan kini mereka semua bersama-sama kita bahu-membahu mewujudkan Forum Riset ini berlangsung.

Kepada adik-adik mahasiswa yang masih terus aktif dan bersemangat, teruskan perjuangan. Kepada rekan-rekan seperjuangan yang kini entah ada di medan perjuangan yang mana, pelihara dan jaga semangat yang sudah ada dalam sejarah kehidupan kampus kita. Mari terus berusaha dengan segenap kemampuan yang telah dianugerahkan kepada kita. Dalam 15 tahun ini Tuhan sudah tunjukkan, ada atau tidak adanya kita terlibat dalam perjuangan ini, ekonomi Islam akan tetap berkembang; mewujud, membesar dan meluas. Jika ada yang hilang atau berguguran dari proses perjuangan ini, Tuhan langsung menggantikannya dengan generasi baru, pejuang baru dengan semangat dan kinerja baru. Dan akhirnya hasil demi hasil diraih, dicapai dan terus menggelinding merealisasikan takdir-takdir baiknya. Tuhan sebenarnya sudah janjikan semua hasil ini, mau ada atau tidak ada kita terlibat di dalam perjuangan mewujudkannya.

Kepada saudara-saudara seperjuangan di belahan bumi lainnya, di medan-medan perjuangan yang berbeda, tetapi memiliki mimpi yang sama, ingatlah, perjuangan tidak terikat pada waktu, ia tidak pula bergantung pada hasil dari setiap periode-periode perjuangannya. Perjuangan adalah perjuangan, ia hanya digerakkan oleh keikhlasan untuk mengabdi pada Tuhan, rasa penghambaan yang tulus tanpa syarat. Sunnah perjuangan akan berulang dan berulang, ia tidak bergantung pada satu atau sekelompok pejuang, ia hanya bergantung pada kesadaran yang selalu hadir pada setiap zaman, selalu saja ada yang memilikinya, meski yang memilikinya dapat berganti-ganti. Semoga sepenggal kisah perjuangan di UNPAD ini, menjadi inspirasi bagi anda dan tentu saja bagi pejuang di UNPAD itu sendiri.

Mari saling berdoa, semoga perjuangan ini terus terpelihara dan terus menghasilkan kebaikan-kebaikan. Kepada pejuang-pejuang kampus yang kini menjadi birokrat sekaligus pengajar di kampus tercinta, semoga kasih saying Allah SWT tercurah kepada anda semua. Semoga dari usaha anda pejuang-pejuang baru akan lahir dengan kualitas yang lebih tinggi lagi. Prof. Tati, Prof. Nen Amran, Bp. Harlan, Dr. Yunizar, Dr. Erie Febrian, Kang Irawan, Teh Alpiah Hasanah, dan semua mahasiswa ISEG, may Allah Almighty bless and keep you.

Tidak ada komentar: